memuat…
Posisi insinyur perangkat lunak dibutuhkan di era digital. Foto/Harvard
JAKARTA – Di era digital sekarang ini, profesi software engineer memang menjadi andalan. Hampir setiap industri, mulai dari perbankan, manufaktur, game, media sosial, hingga e-commerce, membutuhkan software engineer.
Insinyur perangkat lunak adalah posisi yang bertanggung jawab untuk merancang dan mengembangkan solusi perangkat lunak yang efektif untuk memenuhi kebutuhan perusahaan dan pelanggan mereka. Sebagian besar insinyur perangkat lunak berspesialisasi dalam bidang tertentu dan dapat bertanggung jawab untuk mengerjakan apa saja mulai dari aplikasi web dan sistem manajemen konten hingga database dan sistem operasi.
Insinyur perangkat lunak dibagi menjadi beberapa jenis, seperti desainer video game, insinyur jaminan kualitas, manajer proyek CRM, insinyur integrasi perangkat lunak, insinyur keamanan, insinyur front-end, Pengembang Grafik 3D.
Karena tugas dan perannya, insinyur perangkat lunak sangat dihargai dalam hal pembayaran gaji. Di luar negeri, gaji software engineer bisa mencapai miliaran rupiah.
Mengutip World of Statistics, berikut adalah 10 negara yang memberikan gaji rata-rata terbesar untuk seorang software engineer per tahun:
1, Amerika Serikat: USD 120.000 atau Rp 1,8 miliar
2. Australia: USD 100000 atau Rp 1,5 miliar
3. Swiss: USD 95.000 atau Rp 1,42 miliar
4. Israel: USD 80.000 atau Rp 1,2 miliar
5. Denmark: USD 75.000 atau Rp 1,12 miliar
6. Norwegia: USD 75.000 atau Rp 1,12 miliar
7. Inggris Raya: USD 70.000 atau Rp 1,05 miliar
8. Swedia: USD 69.000 atau Rp 1,03 miliar
9. Belanda: USD 65.000 atau Rp 975 juta
10. Finlandia: USD 61.000 atau Rp 915 juta
(kurs Rp 15.000)
(mendesah)