memuat…
PT Vale Indonesia Tbk (INCO) menghabiskan Rp 47,48 miliar untuk kegiatan eksplorasi pada April-Juni 2023. Foto/Ilustrasi
JAKARTA – PT Vale Indonesia Tbk (INCO) menyalurkan USD 3,17 juta atau sekitar Rp 47,48 miliar untuk kegiatan eksplorasi pada April hingga Juni 2023. April lalu, perseroan melakukan eksplorasi di wilayah Kontrak Karya yaitu Blok Sorowako dan Outer Area Sorowako di Timur. Luwu, Sulawesi Selatan dan Blok Bahodopi di Morowali, Sulawesi Tengah, serta Blok Pomalaa di Kolaka, Sulawesi Tenggara.
Sekretaris Perusahaan INCO Filia Alanda mengungkapkan, kegiatan eksplorasi perseroan pada Januari lalu menelan biaya USD 1,10 juta atau Rp 16,57 miliar. Dimana, kegiatan eksplorasi dilakukan oleh perusahaan bersama dengan pihak ketiga (kontraktor pengeboran dan geofisika).
“Pengeboran dengan jarak 100 meter dan 50 meter juga dilakukan di kawasan Huko-huko (Blok 5 Pomalaa) dan di kawasan Lalombundi (Blok 1 Pomalaa),” ujar Filia dalam keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia ( BEI), dikutip Minggu (16/7/2023).
Perseroan juga sedang melakukan program pengeboran untuk mendukung kegiatan penambangan dengan jarak 50 meter yang dilakukan di Bukit Konde Selatan (Blok Sorowako Barat), di Bukit Petea C0C1, serta pemboran kolokasi di Bukit Mira (Blok Sorowako Timur) dan di Bukit Konde Tengah dan Konde Selatan (Blok Barat Sorowako).
Selain itu, survei geofisika dengan metode geolistrik (ERT) di Bukit Tengah Konde (Blok Sorowako Barat) dan Bukit Mahalona (Blok Sorowako Timur), serta pengukuran geofisika dengan metode UltraGPR di Bukit Lemo-lemo (Blok Kawasan Luar Sorowako) .
Selanjutnya, pada Mei 2023 perseroan melakukan kegiatan eksplorasi di area yang sama dan menghabiskan USD 1,17 juta atau setara Rp 17,50 miliar. Selama periode ini, metode eksplorasi yang digunakan adalah metode pemboran inti HQ-3 untuk program pemboran peningkatan level sumber daya pada jarak 200 meter dan 100 meter di Bukit Lemo-lemo, Lemo-lemo Tengah dan di Bukit Loeha.
Perseroan juga melakukan eksplorasi, yakni pengeboran dengan jarak 100 meter dan 50 meter di kawasan Huko-huko (Blok 5 Pomalaa) dan di kawasan Lalombundi (Blok 1 Pomalaa).
“Program pengeboran untuk mendukung kegiatan penambangan dengan jarak 25 meter dilakukan di Bukit Petea C0C1 dan Bukit Petea B0C1 (Blok Petea) serta pemboran kolokasi di Bukit Wawono, Pakalangkai, Pinang dan Harapan (Blok Sorowako Barat),” lanjut Filia.