memuat…
Menteri Suharso Monoarfa bersama President of the Friendship Group between French-Indonesia and Timor Leste Parliaments Marc-Philippe Daubresse. Foto/Instagram
JAKARTA – Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) Suharso Monoarfa menyampaikan terkait keketuaan Indonesia di ASEAN, salah satu prioritas Indonesia adalah memperkuat inisiatif ASEAN Outlook di Indo-Pasifik melalui konkret. dan kerja sama pembangunan inklusif.
“Dengan pendekatan ini, ASEAN seperti halnya Indonesia memprioritaskan empat bidang kerja sama di kawasan, yaitu kerja sama maritim, konektivitas, Tujuan Pembangunan Berkelanjutan PBB 2030 dan ekonomi,” kata Suharso dalam pertemuan bilateral dengan Presiden Prancis-Inter -Grup Persahabatan Parlemen Indonesia dan Timor Leste Marc-Philippe Daubresse, dikutip dari Instagram @suharsomonoarfa, Rabu (19/4/2023).
Menurutnya, Indonesia telah menjalin kerja sama dengan beberapa negara di Asia Pasifik dalam hal kerja sama trilateral untuk kawasan Indo-Pasifik dan akan membuka kerja sama lain yang dapat dijajaki antara lain dengan Prancis.
Terkait kerja sama pembangunan dengan Prancis, Suharso berharap dapat memperkuat dan memperluas hubungan bilateral Indonesia, terutama di beberapa bidang yang menjadi fokus prioritas, seperti sektor maritim, iklim, dan rendah karbon.
“Di bidang teknologi digital dan TI, saya juga berharap dapat memperluas kerja sama di bidang eco-fishing pelabuhan, kapal penelitian keanekaragaman hayati laut, sistem meteorologi maritim, penguatan layanan iklim, pusat data, digitalisasi sistem penyiaran, serta hibah fasilitas untuk mempromosikan pembangunan rendah karbon. di darat dan laut,” katanya.
Sementara itu, dalam kerja sama yang ada, Pemerintah Indonesia akan terus mendukung kerja sama antara Indonesia dan Prancis yang telah dirintis, khususnya di bidang kelautan dan perikanan, kelautan, pertahanan, dan ekonomi kreatif serta penelitian dan teknologi.
“Dalam beberapa tahun terakhir, kerja sama pertahanan antara Indonesia dan Prancis semakin diperkuat dengan diselesaikannya pembelian beberapa alutsista Prancis oleh Indonesia. Selain itu, ada juga potensi pembelian alutsista tambahan,” pungkasnya.
(mendesah)