Memuat…
China memberikan dukungan bagi pengembang real estate untuk menyelamatkan sektor real estate dari krisis. FOTO/Reuters
BEIJING – Bank Sentral China akan memberikan pinjaman murah kepada perusahaan pembiayaan untuk membeli obligasi yang diterbitkan oleh pengembang real estate. Dukungan kebijakan ini untuk menyelamatkan sektor real estate dari hantaman krisis.
People’s Bank of China (PBOC) berharap pinjaman tersebut akan meningkatkan sentimen pasar terhadap sektor real estat yang dilanda utang, yang telah terpukul oleh krisis selama setahun terakhir, dan menyelamatkan beberapa pengembang swasta.
Baca Juga: AS Larang Impor Perangkat Teknologi dari Huawei dan ZTE
Reuters melaporkan China telah meningkatkan dukungan dalam beberapa pekan terakhir untuk sektor real estat, yang merupakan pilar dari seperempat ekonomi terbesar kedua di dunia. Banyak pengembang gagal membayar kewajibannya dan harus menghentikan pembangunan.
Bank-bank terbesar di negara itu minggu ini menjanjikan kredit setidaknya $162 miliar kepada para pengembang. Pinjaman PBOC, melalui fasilitas pinjamannya, diperkirakan akan jauh lebih rendah daripada suku bunga acuannya dan akan diterapkan dalam beberapa minggu mendatang, memberikan lebih banyak insentif kepada lembaga keuangan untuk berinvestasi melalui obligasi.
PBOC juga menyusun daftar pengembang berkualitas dan penting secara sistemik yang akan menerima dukungan lebih luas dari Beijing untuk meningkatkan neraca mereka. Tetapi bank sentral belum menanggapi permintaan komentar atas langkah yang direncanakan tersebut.
Baca Juga: 5 Negara Anggota BRICS yang Kebijakannya Bikin Dolar AS Lemah
Setidaknya tiga pengembang swasta termasuk Longfor Group Holdings Ltd, Midea Real Estate Holding Ltd dan Seazen Holdings menerima lampu hijau bulan ini untuk meningkatkan utang 50 miliar yuan ($7 miliar).
(Tidak)