liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
bosswin168
bosswin168 login
bosswin168 login
bosswin168 rtp
bosswin168 login
bosswin168 link alternatif
boswin168
bocoran rtp bosswin168
bocoran rtp bosswin168
slot online bosswin168
slot bosswin168
bosswin168 slot online
bosswin168
bosswin168 slot viral online
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
lotus138
bosswin168
bosswin168
maxwin138
master38
master38
master38
mabar69
mabar69
mabar69
mabar69
master38
ronin86
ronin86
ronin86
cocol77
cocol77
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
cocol77
ronin86
cocol77
cocol77
cocol77
maxwin138
MASTER38 MASTER38 MASTER38 MASTER38 BOSSWIN168 BOSSWIN168 BOSSWIN168 BOSSWIN168 BOSSWIN168 COCOL88 COCOL88 COCOL88 COCOL88 MABAR69 MABAR69 MABAR69 MABAR69 MABAR69 MABAR69 MABAR69 MAHJONG69 MAHJONG69 MAHJONG69 MAHJONG69 RONIN86 RONIN86 RONIN86 RONIN86 RONIN86 RONIN86 RONIN86 RONIN86 ZONA69 ZONA69 ZONA69 NOBAR69 ROYAL38 ROYAL38 ROYAL38 ROYAL38 ROYAL38 ROYAL38 ROYAL38 ROYAL38
SLOT GACOR HARI INI SLOT GACOR HARI INI
BOSSWIN168 BOSSWIN168
BARON69
COCOL88
MAX69 MAX69 MAX69
COCOL88 COCOL88 BARON69 RONIN86 DINASTI168

Wall Street Dibuka Koreksi Dibayangi Kekhawatiran Inflasi Imbas Lonjakan Harga Minyak

Wall Street Dibuka Koreksi Dibayangi Kekhawatiran Inflasi Imbas Lonjakan Harga Minyak

loading…

Wall Street mengalami koreksi pada pembukaan perdagangan, Selasa (12/9) waktu setempat. Dimana kenaikan harga minyak mentah belakangan ini menimbulkan kekhawatiran baru terkait potensi lonjakan inflasi. Foto/Dok

NEW YORK – Tiga indeks utama Wall Street mengalami koreksi pada pembukaan perdagangan, Selasa (12/9) waktu setempat. Kenaikan harga minyak mentah belakangan ini menimbulkan kekhawatiran baru terkait potensi lonjakan inflasi .

Dow Jones Industrial Average (DJIA) turun 0,28% di 34.567,30 sedangkan, indeks S&P 500 (SPX) melemah 0,36% menjadi 4.471,30. Selanjutnya Nasdaq Composite (IXIC) jatuh 0,46% menjadi 13.854,46.

Investor masih menantikan rilis indeks harga konsumen (CPI) yang bakal diumumkan Rabu depan (13/9). Pembacaan pelaku pasar terhadap inflasi menjadi sentimen pergerakan bursa mengingat kenaikannya bakal membuat bank sentral (Federal Reserve) mempertimbangkan lonjakan suku bunga.

“Publik masih sedikit khawatir mengenai kenaikan harga energi yang agresif dalam beberapa pekan terakhir,” kata Chairman Great Hill Capital LLC, Thomas Hayes, dilansir Reuters, Selasa (12/9/2023).

Indikator FedWatch malam ini melihat adanya peluang 93% The Fed akan menahan bunga acuan pada pertemuan mereka pada 19-20 September mendatang. Sementara sebesar 53% membaca hal yang sama dalam rapat Fed pada November.

Selain kabar dari inflasi AS, pelaku pasar modal Negeri Paman Sam juga tengah menunggu keputusan bank sentral Eropa (ECB) pada Kamis depan (14/9). Analis memprediksi ECB akan mempertahankan suku bunga setelah sembilan kenaikan berturut-turut.

Sementara itu harga minyak mentah melonjak 2% mendekati level tertinggi 10 bulan karena OPEC memprediksi pasokan yang ketat ke depannya. Patokan harga minyak global yakni Brent naik di atas USD91 per barel, dan West Texas Intermediate mencapai USD89, keduanya mencapai level tertinggi baru untuk tahun ini.

(akr)